Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan mengalami penguatan pada perdagangan Selasa (27/8). CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, mengamati bahwa pola gerak IHSG menunjukkan pergeseran rentang konsolidasi ke arah yang lebih positif.
Menurut William, penguatan IHSG saat ini didukung oleh rilis laporan kinerja emiten sepanjang semester pertama. Selain itu, sentimen positif dari aliran modal masuk (capital inflow) yang deras sepanjang tahun juga turut menopang penguatan IHSG.
William memprediksi bahwa pasar saham akan bergerak dalam rentang support 7.499 dan resistance 7.654 pada hari ini. Ia juga merekomendasikan beberapa saham yang layak diperhatikan oleh investor, yaitu BBRI, AKRA, ASRI, TLKM, ITMG, ASII, SMRA, dan LSIP.
Sementara itu, Analis Teknikal MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, menyatakan bahwa IHSG menguat disertai dengan peningkatan volume pembelian. Menurutnya, dengan tertembusnya resistance di level 7.594, posisi IHSG saat ini diperkirakan berada pada bagian dari wave (v) dari wave [i] dari wave 3.
Herditya juga memprediksi bahwa IHSG akan bergerak di level support 7.460 dan resistance 7.664 pada hari ini.
Pada penutupan perdagangan Senin (26/8) sore, IHSG berada di level 7.606. Indeks saham menguat sebesar 61,86 poin atau naik 0,82 persen dari perdagangan sebelumnya. Mengutip data dari RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp12,24 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan mencapai 16,56 miliar saham.
Pada penutupan hari itu, sebanyak 360 saham mengalami penguatan, 219 saham terkoreksi, dan 217 saham lainnya stagnan.
William Surya Wijaya dari Yugen Bertumbuh Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang dianggap memiliki potensi penguatan, yaitu:
- BBRI: Bank Rakyat Indonesia, salah satu bank terbesar di Indonesia.
- AKRA: AKR Corporindo, perusahaan yang bergerak di bidang distribusi bahan bakar dan kimia.
- ASRI: Alam Sutera Realty, perusahaan properti terkemuka.
- TLKM: Telekomunikasi Indonesia, perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia.
- ITMG: Indo Tambangraya Megah, perusahaan tambang batu bara.
- ASII: Astra International, konglomerat yang bergerak di berbagai sektor.
- SMRA: Summarecon Agung, perusahaan properti.
- LSIP: London Sumatra Indonesia, perusahaan perkebunan kelapa sawit.
