Jakarta – Patrick Kluivert, sosok yang tak asing dalam jagat sepak bola, kini menjadi kandidat utama untuk mengisi kursi pelatih Timnas Indonesia. Sebagai pesepakbola, Kluivert dikenal sebagai salah satu talenta muda yang luar biasa. Pada usia 19 tahun, ia mencetak gol kemenangan untuk Ajax Amsterdam dalam final Liga Champions 1995 melawan AC Milan. Prestasi ini menandai awal dari karier gemilangnya di panggung sepak bola internasional.
Namun, perjalanan Kluivert tidak selalu mulus. Keputusannya untuk bergabung dengan AC Milan menjadi pengalaman pahit, di mana ia gagal menunjukkan performa terbaiknya. Setelah satu musim di Italia, Kluivert memutuskan untuk membangun kembali kariernya di Barcelona. Di klub Spanyol inilah ketajaman Kluivert mencapai puncaknya. Meskipun tidak pernah meraih gelar top skor La Liga, ia selalu menjadi bagian dari persaingan ketat pencetak gol terbanyak.
Sebagai pemain tim nasional, Kluivert juga memiliki peran penting. Ia menjadi striker utama Tim Oranye dan mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak di Euro 2000. Sayangnya, Belanda harus puas di posisi semifinal setelah kalah dalam pertandingan yang menegangkan.
Pada usia 28 tahun, Kluivert mencoba peruntungan di Liga Inggris bersama Newcastle United. Namun, performanya tidak sebaik saat di Barcelona. Ia berpindah-pindah klub dan tidak lagi menunjukkan ketajaman yang sama.
Setelah pensiun di usia 32 tahun, Kluivert segera memulai karier kepelatihannya. Ia mengawali dengan menjadi pelatih striker dan asisten pelatih di beberapa klub. Kesempatan besar datang ketika ia ditunjuk sebagai asisten pelatih timnas Belanda di bawah Louis van Gaal. Kedekatannya dengan Van Gaal menjadi faktor penting yang membuka jalan bagi Kluivert dalam dunia kepelatihan.
Kluivert turut berperan dalam membawa Belanda meraih peringkat ketiga di Piala Dunia 2014. Namun, setelah itu, ia kesulitan menemukan momentum untuk benar-benar bersinar sebagai pelatih. Meski sempat menangani tim nasional Curacao dan berhasil meningkatkan performa tim tersebut, karier kepelatihannya tidak selalu berjalan mulus.
Kini, Patrick Kluivert berada di garis depan sebagai calon pelatih Timnas Indonesia. Ini adalah peluang emas baginya untuk mengangkat namanya ke level tertinggi dalam karier kepelatihannya. Jika Kluivert berhasil membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia, namanya akan tercatat dalam sejarah sepak bola Indonesia.