Rights Issue Diprediksi Semarak Pasca Tahun Politik 2024

1 min read

Jakarta — Usai melewati tahun politik yang sarat dinamika pada 2024, tren penambahan modal melalui hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau yang lebih dikenal dengan istilah rights issue, diperkirakan akan kembali menggeliat pada 2025. Momentum politik yang sempat menahan laju penggalangan modal ini diharapkan tidak lagi menjadi penghalang bagi perusahaan yang ingin memperkuat struktur permodalan mereka.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), sepanjang tahun 2024, terdapat 15 aksi rights issue yang berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp34,42 triliun. Meskipun jumlah ini terbilang signifikan, namun aktivitas rights issue pada tahun tersebut terpengaruh oleh situasi politik yang cenderung membuat investor bersikap lebih hati-hati.

Berita Lainnya  Ridwan Kamil Ungkap Strategi Tersembunyi Prabowo untuk Pilkada Jakarta 2024!

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, mengungkapkan bahwa dari 15 perusahaan yang tercatat melakukan rights issue, mayoritas berasal dari sektor finansial dan infrastruktur. Kedua sektor ini memang dikenal memiliki kebutuhan modal yang besar untuk mendukung ekspansi dan pengembangan proyek-proyek strategis.

Memasuki tahun 2025, dengan berakhirnya tahun politik, para pelaku pasar optimis bahwa rights issue akan kembali menjadi pilihan utama bagi perusahaan yang ingin menambah modal. Kondisi ekonomi yang lebih stabil dan kepastian politik diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan investor untuk berpartisipasi dalam aksi korporasi ini.

Sektor finansial dan infrastruktur diprediksi masih akan mendominasi aktivitas rights issue. Hal ini sejalan dengan kebutuhan pembiayaan yang besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pembangunan infrastruktur yang terus digenjot oleh pemerintah.

Berita Lainnya  Dukungan Politik Krusial untuk Optimalisasi Bandara Kertajati

Bagi perusahaan yang berencana melakukan rights issue, persiapan yang matang menjadi kunci sukses. Perusahaan perlu memastikan bahwa prospektus yang disampaikan kepada investor mengandung informasi yang transparan dan komprehensif mengenai rencana penggunaan dana, prospek bisnis, serta risiko yang mungkin dihadapi.

Selain itu, komunikasi yang efektif dengan pemegang saham dan calon investor juga sangat penting. Perusahaan harus mampu meyakinkan bahwa dana yang diperoleh dari rights issue akan digunakan secara optimal untuk meningkatkan kinerja dan nilai perusahaan.

Berita Terbaru

Mengenai Kami

Haluan.co adalah bagian dari Haluan Media Group yang memiliki visi untuk mencerdaskan generasi muda Indonesia melalui sajian berita yang aktual dan dapat dipercaya

Alamat
Jalan Kebon Kacang XXIX Nomor 02,
Tanah Abang, Jakarta Pusat
—–
Lantai IV Basko Grandmall,
Jl. Prof. Hamka Kota Padang –
Sumatera Barat

 0813-4308-8869
 [email protected]

Copyright 2023. All rights reserved.
Haluan Media Group