Jakarta – Ketegangan di Timur Tengah kembali membara setelah Israel melancarkan serangan ke sejumlah kota besar dan kecil di Lebanon. Berdasarkan laporan dari AFP pada Selasa, 26 November 2024, serangan ini mengakibatkan 32 orang meninggal dunia. Informasi ini disampaikan oleh Kementerian Kesehatan Lebanon, yang mengonfirmasi bahwa serangan tersebut terjadi pada Senin, 26 November 2024, waktu setempat.
Pernyataan resmi dari kementerian menyebutkan bahwa serangan Israel menargetkan beberapa kota besar dan kecil di Lebanon, termasuk wilayah timur, selatan, dan sekitar Beirut. Sebagian besar korban jiwa dilaporkan berada di wilayah selatan, sementara empat orang tewas di wilayah timur. Serangan ini menambah daftar panjang ketegangan yang telah lama terjadi antara kedua negara.
Militer Israel mengklaim bahwa serangan tersebut menargetkan sekitar 25 sasaran yang terkait dengan kelompok militan Hizbullah di Lebanon. Dalam waktu satu jam, militer Israel melancarkan serangan ke berbagai lokasi yang diduga menjadi basis Hizbullah. Serangan ini mencakup wilayah Nabatiyeh, Baalbek, Lembah Bekaa, serta bagian selatan dan pinggiran kota Beirut.