Tel Aviv – Militer Israel baru-baru ini mengumumkan penemuan dan pembongkaran terowongan bawah tanah yang dibangun oleh kelompok milisi Hizbullah. Terowongan ini diketahui melintasi perbatasan dan masuk ke dalam wilayah Israel. Penemuan ini terjadi di tengah operasi darat yang terus dilakukan oleh militer Tel Aviv di wilayah selatan Lebanon.
Dalam pernyataan terpisah, militer Israel menjelaskan bahwa terowongan tersebut membentang dari area Marwahin di Lebanon hingga ke wilayah Israel, tepatnya di dekat area Zarit. Selama operasi darat yang berlangsung di Lebanon, pasukan Israel juga menemukan berbagai persenjataan, bahan peledak, dan rudal antitank yang disembunyikan di dalam terowongan tersebut.
Juru bicara militer Israel, Hagari, menyatakan bahwa pasukan Israel akan terus melakukan pencarian untuk menemukan terowongan-terowongan Hizbullah lainnya yang mungkin tersebar di sepanjang perbatasan dan di desa-desa di wilayah selatan Lebanon. Upaya ini merupakan bagian dari strategi Israel untuk mengamankan perbatasannya dari ancaman yang ditimbulkan oleh Hizbullah.
Sejak akhir September lalu, Israel telah meningkatkan intensitas operasi militernya melawan Hizbullah. Serangan udara tanpa henti dilancarkan terhadap markas dan persenjataan kelompok tersebut di wilayah selatan dan timur Lebanon, termasuk di ibu kota Beirut. Selain itu, pasukan Tel Aviv juga melancarkan serangan darat di wilayah selatan Lebanon, sebagai bagian dari upaya untuk menekan aktivitas Hizbullah di kawasan tersebut.