Jakarta – Sebuah insiden penerbangan yang memilukan terjadi di kota Gramado, Brasil bagian selatan, mengakibatkan sembilan nyawa melayang. Peristiwa ini berlangsung pada Minggu pagi (22/12) waktu setempat, ketika sebuah pesawat kecil menabrak cerobong asap sebuah bangunan di area tersebut.
Menurut Direktur Departemen Kepolisian Dalam Negeri Brasil, Cleber do Santos Lima, kecelakaan ini merenggut sembilan korban jiwa. Selain itu, 15 penduduk sekitar harus dilarikan ke rumah sakit akibat menghirup asap dari kebakaran yang dipicu oleh kecelakaan tersebut.
Pesawat yang terlibat dalam kecelakaan ini diidentifikasi sebagai Piper Cheyenne 400. Petugas memperkirakan bahwa pesawat tersebut mengangkut 10 penumpang saat insiden terjadi. Pesawat ini diketahui lepas landas dari kotamadya Canela sebelum akhirnya mengalami kecelakaan di Gramado.
Tim penyelamat segera dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban dan memberikan pertolongan pertama kepada warga yang terdampak. Sementara itu, otoritas Brasil telah memulai penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti dari kecelakaan ini. Penyelidikan ini diharapkan dapat memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang muncul terkait insiden tragis ini.
Kecelakaan ini tidak hanya menimbulkan korban jiwa, tetapi juga meninggalkan dampak psikologis bagi masyarakat sekitar. Banyak warga yang merasa terguncang dan berduka atas kehilangan yang terjadi. Pemerintah setempat telah menyediakan layanan konseling bagi mereka yang membutuhkan dukungan emosional pasca kejadian.