Blitar – Pemain Arema FC, Julian Guevara, harus menjalani istirahat total setelah mengalami cedera parah di tengah laga melawan Dewa United. Pemain asal Kolombia ini segera dilarikan ke rumah sakit setelah kepalanya berbenturan dengan rekan setimnya, Thales Natanael, saat keduanya berusaha menggapai bola di udara. Insiden tersebut terjadi di Stadion Soeprijadi, Blitar, pada Senin (12/8/2024).
Wasit yang menyaksikan kejadian tersebut segera memanggil tim medis untuk memberikan bantuan pertama kepada Guevara. Tak lama kemudian, ambulans membawa pemain berusia 32 tahun itu ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Benturan keras yang dialami Guevara menyebabkan cedera serius di tulang pipinya. Akibatnya, ia harus menerima 10 jahitan di atas bibir dan mengalami lebam di bawah mata. Cedera ini memaksa Guevara untuk beristirahat total dan menjalani observasi ketat dari tim medis. Berdasarkan protokol yang berlaku bagi pemain yang mengalami cedera kepala, Guevara harus berbaring dan menggunakan penyangga leher. Pemain bernomor punggung 6 ini diperkirakan membutuhkan waktu pemulihan minimal dua minggu. Selama masa pemulihan, kondisinya akan dipantau secara ketat oleh tim medis.
Jika kondisinya memungkinkan untuk kembali bermain, Guevara akan menyiapkan pelindung khusus untuk mengurangi risiko trauma. Tim medis Arema FC memastikan bahwa semua langkah pemulihan dilakukan dengan cermat untuk memastikan keselamatan dan kesehatan pemain.
Meskipun hasil scan menunjukkan kondisi normal, pemulihan penuh tetap menjadi prioritas utama. Tim medis Arema FC akan terus memantau perkembangan kondisinya sebelum memberikan izin untuk kembali ke lapangan.
Dengan cedera yang dialami Julian Guevara, Arema FC harus bersiap menghadapi beberapa pertandingan tanpa kehadiran pilar penting mereka. Dukungan dan doa dari para penggemar diharapkan dapat membantu proses pemulihan Guevara agar ia bisa segera kembali memperkuat tim Singo Edan.