Jakarta – Pertarungan bulutangkis paling bergengsi, BWF World Tour Finals 2024, akan segera digelar di Hangzhou pada 11-15 Desember mendatang. Dalam ajang penutup tahun ini, Indonesia berhasil mengirimkan enam wakil yang siap bertarung di lima sektor berbeda. Pengumuman resmi mengenai wakil kualifikasi World Tour Finals ini disampaikan oleh BWF pada Rabu, 27 November 2024.
Dari kelima sektor yang dipertandingkan, Indonesia menunjukkan dominasi di sektor ganda putra dengan meloloskan dua pasangan. Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kembali menjadi andalan setelah sebelumnya juga tampil di edisi sebelumnya. Selain itu, pasangan baru Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani juga berhasil menembus babak kualifikasi, menambah kekuatan Indonesia di sektor ini.
Selain Fajar/Rian, Jonatan Christie dan Gregoria Mariska Tunjung juga kembali tampil di ajang ini, menambah daftar wajah lama yang sudah berpengalaman di BWF World Tour Finals. Sementara itu, tiga wakil lainnya merupakan pendatang baru yang siap memberikan kejutan. Mereka adalah pasangan ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dan pasangan ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja.
Keikutsertaan Indonesia di BWF World Tour Finals 2024 ini tentu menjadi tantangan tersendiri. Para atlet harus bersaing dengan pemain-pemain top dunia seperti Viktor Axelsen dari Denmark, An Se Young dari Korea Selatan, dan pasangan ganda campuran unggulan Zheng Siwei/Huang Yaqiong dari China. Namun, dengan persiapan yang matang dan semangat juang yang tinggi, para wakil Indonesia diharapkan mampu memberikan penampilan terbaik mereka.
Pengundian babak penyisihan grup akan dilaksanakan pada 7 Desember di Intercontinental Hotel, Hangzhou. Proses drawing ini akan disiarkan secara langsung mulai pukul 11.00 waktu setempat melalui BWF TV, memberikan kesempatan bagi para penggemar bulutangkis untuk menyaksikan momen penting ini.
Daftar Pemain BWF World Tour Finals 2024
Tunggal Putra:
- Viktor Axelsen (Denmark)
- Anders Antonsen (Denmark)
- Shi Yu Qi (China)
- Chou Tien Chen (Taiwan)
- Kodai Naraoka (Jepang)
- Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
- Lee Zii Jia (Malaysia)
- Jonatan Christie (Indonesia)
Tunggal Putri:
- An Se Young (Korea Selatan)
- Wang Zhi Yi (China)
- Han Yue (China)
- Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia)
- Aya Ohori (Jepang)
- Busanan Ongbamrungphan (Thailand)
- Supanida Katethong (Thailand)
- Akane Yamaguchi (Jepang)
Ganda Putra:
- Lee Yang/Wang Chi Lin (Taiwan)
- Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
- He Ji Ting/Ren Xiang Yu (China)
- Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia)
- Goh Sze Fei/Nur Izzudin (Malaysia)
- Lee Jhe Huei/Yang Po Hsuan (Taiwan)
- Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia)
- Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
Ganda Putri:
- Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China)
- Liu Sheng Shu/Tan Ning (China)
- Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang)
- Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan)
- Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia)
- Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)
- Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi (Indonesia)
- Treesa Jolly/Gayatri Gopichand Pullela (India)
Ganda Campuran:
- Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China)
- Jiang Zhen Beng/Wei Ya Xin (China)
- Goh Son Huat/Lai Shevon Jemie (Malaysia)
- Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
- Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong)
- Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja (Indonesia)
- Yang Po Hsuan/Hu Ling Fang (Taiwan)
- Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea Selatan)