Jakarta – Di bawah naungan Kementerian Kebudayaan yang dipimpin oleh Menteri Fadli Zon, sebuah rencana ambisius telah diumumkan untuk mentransformasi Galeri Nasional yang terletak di pusat kota Jakarta. Langkah ini bertujuan untuk menjadikan Galeri Nasional lebih representatif dalam menampilkan karya seni dari para seniman berbakat.
Dalam pidatonya saat pembukaan pameran seni karya Hardi di Galeri Nasional, Kamis (9/1/2025), Fadli Zon menegaskan komitmennya untuk melaksanakan transformasi ini. “Kita akan berupaya untuk mentransformasi Galeri Nasional ke depan, semoga dapat terwujud,” ujarnya dengan penuh optimisme.
Fadli Zon menekankan bahwa transformasi ini akan dilakukan dengan tetap menjaga keutuhan bangunan yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya. “Bangunan-bangunan yang menjadi Warisan Budaya ini tetap kita pertahankan karena nilai sejarahnya. Namun, bangunan lainnya akan kita transformasi agar kita memiliki Galeri Nasional yang lebih representatif di masa depan,” jelasnya.
Dengan adanya Kementerian Kebudayaan, Fadli Zon berharap Indonesia dapat memiliki Galeri Nasional yang lebih representatif di masa depan. Tempat ini diharapkan dapat menjadi rumah bagi berbagai karya seni dari para maestro, perupa, seniman, dan budayawan muda yang luar biasa. “Banyak karya-karya maestro, perupa, seniman-seniman, budayawan muda yang luar biasa,” tambah Fadli.
Transformasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan daya tarik Galeri Nasional sebagai destinasi seni, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di kancah seni internasional. Dengan fasilitas yang lebih baik dan representatif, Galeri Nasional diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan seni yang dinamis dan inklusif, menarik minat pengunjung dari dalam dan luar negeri.