Haluan.co – Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sumatera Utara, Ade Jona Prasetyo dikenal sebagai pengusaha sukses dari Sumut.
Kendati demikian, menjadi pengusaha saja tak cukup bagi Ade Jona Prasetyo.
Ade Jona kini juga memilih terjun ke politik.
Ada alasan begitu mulia yang diungkap Ade Jona Prasetyo soal tujuannya berpolitik.
Diketahui, pengusaha dari Sumut itu bergabung dengan fraksi Gerindra dan kini telah nyaleg DPR RI di Sumut 1.
Ade Jona Prasetyo menceritakan awal dirinya dijadikan staf ahli oleh anggota DPRD Sumut.
“Awalnya saya itu dari 2013 sudah berpolitik, saya menjadi salah satu tim pemenangan caleg yang sudah saya anggap seperti kakak sendiri, dan alhamdulillah terpilih di DPRD Sumut dari Dapil 10, kemudian saya diangkat menjadi staf ahlinya beliau, di situ saya sambil berusaha,” cerita Ade Jona Prasetyo, dikutip dari YouTube Haluan Media, pada Sabtu (26/8/2023).
Dari segala pengalaman yang dijalani, Ade Jona merasa sudah waktunya ia terjun politik.
Ia juga memiliki prinsip harus menjadi pengusaha yang sukses baru berpolitik.
“Setelah perjalanan yang saya ikuti, tadi saya rasa sudah saatnya saya terjun ke politik. Karena jangan dimulai politik dulu karena politik berkesinambungan dengan materi, kalau politik yang dikedepankan tanpa ada pondasi, maka yang hancur nanti keluarga, seperti rumah dijual, dll. Jadi pengusaha dulu baru politik,” jelasnya.
Ade Jona Prasetyo mengaku tak hanya ingin membantu karyawannya saja, namun juga ingin mensejahterakan masyarakat.
“Pertama, menjadi pengusaha saya hanya bisa menolong untuk karyawan-karyawannya saja, tetapi ketika dia menjadi seorang politisi, dia lebih banyak manfaatnya bagi masyarakat, itu yang buat saya merasa harus maju,” tuturnya.
Ia juga menguak alasan mantap bergabung dengan partai Gerindra.
Ade menyinggung sosok Prabowo Subianto.
“Alasan pilih Gerindra, karena ada mentor saya yang dia peduli pada anak muda dan punya komitmen tinggi, dan saya lihat Pak Prabowo ini seorang luar biasa, dia bangsawan, Ketum partai, dan punya semua, dan ucapannya ketika ia tiada, ia ingin dibalut bendera merah putih, saking dia cinta pada RI, maka itu, saya cinta pada Gerindra dan saya akan berjuang untuk ke depan,” bebernya.
Di akhir, Ade Jona Prasetyo memberikan sebuah pesan penting untuk para anak muda.
“Pesan anak muda, kita harus punya pemikiran ke depan seperti apa, kita lahir sudah berjuang, kita tumbuh dan berkembang untuk menentukan masa depan, masa depan ditentukan dengan perencanaan.
Dan ingat dari perencanaan ada sebuah hasil, hasil adalah sebuah takdir, takdir itu dari Allah Swt. dan jangan lupa minta doa restu kepada orangtua, ingat itu suatu keberhasilan,” tandasnya.
