Jakarta – PT Hartono Istana Teknologi (Polytron) mengumumkan bahwa kuota subsidi motor listrik sebesar Rp 7 juta untuk satu NIK KTP telah habis.
Dengan berakhirnya program insentif dari pemerintah, harga motor listrik Polytron mengalami kenaikan atau kembali ke harga normal.
Sebagaimana diketahui, terdapat dua model motor listrik Polytron yang sebelumnya memperoleh subsidi dari pemerintah. Kedua model tersebut adalah Fox-R dan Fox-S.
Fox-R, yang awalnya ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 13,5 juta setelah subsidi, kini dijual dengan harga mulai dari Rp 20,5 juta. Sementara itu, Fox-S yang sebelumnya dijual dengan harga mulai dari Rp 11,5 juta setelah subsidi, kini ditawarkan dengan harga mulai dari Rp 18,5 juta.
Dengan habisnya kuota subsidi, harga kedua model motor listrik tersebut kembali ke harga normal. Hal ini tentu menjadi perhatian bagi konsumen yang sebelumnya menikmati harga lebih terjangkau berkat subsidi pemerintah.
Berakhirnya program insentif ini tidak hanya berdampak pada harga motor listrik Polytron, tetapi juga pada daya beli masyarakat. Konsumen yang sebelumnya tertarik untuk membeli motor listrik dengan harga subsidi kini harus mempertimbangkan kembali keputusan mereka dengan harga yang lebih tinggi.