Jakarta – Chief Executive Officer Elon Musk mengumumkan bahwa SpaceX akan meluncurkan Starship nirawak pertamanya ke Mars dalam dua tahun, bertepatan dengan jendela transfer Bumi-Mars berikutnya yang akan dibuka.
Space Exploration Technologies Corporation, atau lebih dikenal sebagai SpaceX, adalah perusahaan antariksa asal Amerika Serikat yang bermarkas di Hawthorne, California. Perusahaan ini didirikan oleh Elon Musk, seorang miliarder dunia dan pendiri mobil listrik Tesla, pada 6 Mei 2002.
Seperti dilaporkan oleh Reuters, Elon Musk mengungkapkan rencana peluncuran Starship nirawak pertama ke Mars dalam postingannya di platform media sosial X pada hari Sabtu (7/9). Dalam postingan tersebut, Musk menyatakan bahwa peluncuran ini akan dilakukan dalam dua tahun mendatang.
Pada bulan April lalu, Musk menyatakan bahwa Starship nirawak pertama yang mendarat di Mars akan terjadi dalam waktu lima tahun. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa orang pertama yang akan mendarat di Mars diperkirakan akan terjadi dalam waktu tujuh tahun.
Pada Juni 2024, roket Starship berhasil melewati perjalanan hipersonik yang berapi-api dari luar angkasa dan mencapai demonstrasi pendaratan yang luar biasa di Samudra Hindia. Keberhasilan ini menandai penyelesaian misi uji penuh di seluruh dunia pada percobaan keempat roket tersebut.
Elon Musk mengandalkan Starship untuk memenuhi tujuannya memproduksi pesawat antariksa generasi mendatang yang besar dan serbaguna. Pesawat ini diharapkan mampu mengirim orang dan kargo ke bulan pada akhir dekade ini, hingga akhirnya mampu terbang ke Mars.